6 Jus Penurun Darah Tinggi Secara Alami
jus penurun darah tinggi secara alami |
6 Jus Penurun Darah Tinggi Secara Alami
Salah satu cara nikmat dalam mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan yaitu dengan mengolahnya menjadi jus. Mengolah buah dan sayur menjadi jus dipercaya mampu mempermudah tubuh dalam menyerap nutrisi dan memudahkan kinerja sistem pencernaan. Mengkonsumsi jus juga bisa difungsikan sebagai detoksifikasi tubuh serta menjadikannya sebagai suplemen harian.
Mengkonsumsi buah dan sayur dalam bentuk jus dianggap memiliki banyak manfaat, terutama untuk kita yang tidak menyukai atau tidak bisa mengkonsumsinya secara langsung.
Banyak keuntungan yang diperoleh tubuh dengan mengolah buah-buahan dan sayuran dengan teknik diestraksi atau pengepresan cairan alami yang terkandung dalam buah dan sayuran yang kita sebut dengan jus. Beberapa keuntungan dalam mengkonsumsi jus sayuran dan buah-buahan yaitu dapat membantu melancarkan sistem pencernaan, membantu mengatasi masalah berat badan, meningkatkan sistem imun tubuh atau kekebalan tubuh, membantu tubuh untuk mengeliminasi racun atau detoks, membantu meredakan peradangan yang terjadi didalam tubuh, serta membantu mencegah terjadinya penyakit tertentu termasuk salah satunya adalah penyakit hipertensi atau tekanan darah tinggi.
Untuk mengatasi masalah hipertensi atau darah tinggi, berikut merupakan 6 jus penurun darah tinggi secara alami,
1. Jus kiwi dan apel
Mengkonsumsi tiga buah kiwi dan satu buah apel per hari bisa jadi ide untuk membuat jus penurun tekanan darah tinggi yang lezat. Kandungan nitrat, vitamin C, vitamin E, folat, kalium, serat dan antioksidan dalam buah kiwi dan apel baik untuk menurunkan tekanan darah tinggi.
2. Jus buah bit
Jika dikonsumsi secara rutin, kandungan nitrat pada buah bit dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui jus buah bit ternyata ampuh membantu menurunkan tekanan darah tinggi terutama pada ibu hamil. Tidak hanya berhenti disitu, buah bit juga diketahui sangat tinggi akan serat, sehingga konsumsi jus buah bit dapat membantu menahan rasa lapar, sehingga efektif dalam membantu mengatasi masalah berat badan.
3. Jus Seledri
Seledri merupakan salah satu sayuran yang banyak dibicarakan oleh masyarakat pada era modern ini. Hal ini karena meroketnya buku medical medium yang membahas keajaiban seledri jika dikonsumsi sebagai jus setiap hari. Terlepas dari viralnya buku tersebut, fakta menyebutkan bahwa seledri mengandung berbagai macam fitokimia, salah satunya phthalides. Senyawa ini memiliki fungsi untuk melemaskan aliran pembuluh darah sehingga aliran darah menjadi lancar dan resiko tekanan darah tinggi dapat dihindari.
4. Jus Tomat
Jus tomat merupakan salah satu jus yang sangat bermanfaat dalam membantu menurunkan tekanan darah tinggi atau hipertensi. Hal ini karena jus tomat diketahui mengandung likopen, yang mana senyawa ini merupakan antioksidan yang bekerja dengan membantu mencegah terjadinya kerusakan kulit, munurunkan kadar kolesterol serta membantu menurunkan masalah tekanan darah tinggi atau hipertensi.
5. Jus Buah Berries
Buah beri-berian merupakan buah yang kecil namun sangat kaya akan antioksidan. Buah-buahan yang tergolong kedalam beri-berian seperti blackberry, bluebeery, rashberry, strowberry dan beberapa jenis yang lain diketahui tidak hanya kaya akan antioksidan, tetapi juga kaya akan serat dan vitamin yang sangat penting bagi tubuh. Tidak hanya dapat membantu mencegah terjadinya penuaan dini, konsumsi buah-buahan ini secara rutin diyakini juga dapat membuat tubuh terhindar dari serangan berbagai penyakit serius, termasuk didalamnya serangan jantung dan hipertensi atau darah tinggi.
6. Jus Wortel
Kandungan potassium yang tinggi pada wortel dapat membantu menurunkan tekanan darah, dengan cara menyeimbangkan efek negatif dari garam. Potasium juga membantu kinerja ginjal dalam tubuh. Mengonsumsi makanan yang mengandung potasium, akan membantu ginjal membuang kelebihan sodium melalui urin. Selain wortel, buah buahan yang mengandung potasium adalah buah aprikot, alpukat, jeruk dan anggur.
Agar nutrisi pada buah dan sayur dalam jus dapat kita manfaat secara maksimal, kita juga harus memperhatikan beberapa hal saat mengonsumsi jus. Diantaranya adalah memperhitungkan kandungan kalori. Jika jus terdiri dari beraneka buah, bisa saja memiliki kalori berlebih di dalamnya. Hal ini karena buah mengandung gula lebih banyak dari pada sayuran. Selain itu, jus juga tidak bisa disimpan terlalu lama, karena jus yang disimpan terlalu lama akan meningkatkan resiko pertumbuhan bakteri.
Buatlah jus dengan porsi secukupnya dan segera habiskan setelah dibuat agar kandungan nutrisi dalam jus dapat kita ambil manfaatnya secara maksimal. Jangan ada ampas yang terbuang percuma, ampas dari jus mengandung fotonutrien dan serat yang jika dikonsumsi dapat membantu kenyang lebih lama.
Post a Comment for "6 Jus Penurun Darah Tinggi Secara Alami"